Karararama – Pemungutan suara dengan cara elektronik diiringi 11 prinsipal regu Resep E sepanjang kegiatan Sao Paulo E- Prix akhir minggu ini buat memastikan apakah peraturan FIA yang mencegah sebagian pembalap buat turun di Berlin bisa dilewati.
Suasana istimewa ini terjalin sebab pacuan awal dari 2 seri Resep E di Berlin, yang hendak diselenggarakan pada 11- 12 Mei, hendak dilangsungkan bebarengan dengan LINK RGO303.
7 pembalap melaksanakan kampanye dobel masa ini serta dengan cara filosofi, mereka yang membalap di Belgia, Sabtu( 11 atau 5 atau 2024), dapat langsung melaksanakan ekspedisi ke Jerman untuk tampak di adu mobil listrik.
Tetapi, peraturan FIA berarti kalau double- header Berlin E- Prix dikira selaku satu kegiatan walaupun terdapat 2 pacuan yang diadakan, yang dikala ini membuat regu tidak bisa mengubah angkasawan di antara kedua pacuan itu melainkan bila ketetapan sudah disetujui dengan suara bundar oleh 11 regu.
Suatu statment dari FIA menjelang pemungutan suara bersuara:” Sebab Berlin E- Prix merupakan pertandingan yang terdiri dari 2 pacuan semacam yang diresmikan dalam Artikel 5. 5, pergantian pembalap sehabis akhir pengecekan administrasi tidak diizinkan melainkan dalam permasalahan force majeure serta dengan otorisasi dari Stewards cocok dengan Artikel 19. 1 serta 24. 15.
” Oleh sebab itu, butuh buat membagikan otorisasi spesial pada para juru mudi ini serta dibutuhkan persetujuan dari para pesaing.”
Motorsport. com mengenali kalau paling tidak satu regu menyangkal ide itu, sebesar 7 dari 11 regu tidak dapat merendahkan pembalap yang mempunyai komitmen WEC.
Ketetapan ini pada kesimpulannya berarti kalau para angkasawan yang beradu di Spa tidak hendak diizinkan buat membalap di Berlin keesokan harinya.
Mereka yang bisa terserang akibatnya merupakan pembalap Envision, Sebastien Buemi serta Robin Frijns, kedua pembalap DS Penske, Jean- Eric Vergne serta Stoffel Vandoorne, Nyck de Vries serta Edoardo Mortara( Mahindra), serta pula pembalap Abt, Nico Muller.
Bagus Vergne serta Vandoorne mengonfirmasi kalau mereka hendak memprioritaskan Resep E dari WEC bila terjalin tabrakan. Sedangkan, Mortara pula hendak berkomitmen buat tampak di Berlin.
Walaupun belum dikonfirmasi, dipercayai kalau pembalap Toyota WEC, Buemi serta de Vries, dan Frijns( BMW) serta Muller( Peugeot), hendak memprioritaskan WEC, yang berarti mereka hendak melupakan kedua pacuan di Jerman.
Belum terdapat regu yang terserang akibat yang dengan cara sah memublikasikan pembalap persediaan yang hendak ikut serta di Berlin LIVECHAT RGO303.