Karararama – Perez mengawali pacuan di RGO303 dari grid keenam sehabis menemukan denda 3 tempat sebab membatasi Nico Hulkenberg. Sehabis kehabisan posisi dari George Russell di dini pacuan, beliau sukses bangun serta finis di antrean kelima.
Beliau memberi tahu kalau penyeimbang mobilnya terasa tidak cocok. Tetapi, terkini sehabis bendera mulai dikibarkan, regu menciptakan kalau terdapat kepingan di lantai mobilnya.
” Kita maju lumayan jauh di lap awal,” tutur prinsipal Red Bull, Christian Horner.” Serta kecekatan faktual Perez kala melewati alun- alun dengan ban keras dikala beliau mendekat ke Fernando Alonso amat kokoh, serta membandingi kecekatan para pembalap terdahulu.
” Setelah itu dengan cara literal, dikala ia melampaui Fernando, ia memindahkan kepingan di dasar lantai serta itu berkandang di zona yang menimbulkan kehabisan bobot yang penting.
” Jadi dikala beliau melampaui Fernando, mobilnya tidak bertugas begitu juga mestinya. Setelah itu, Kamu mulai memandang demosi pada ban, serta sekali lagi pada akhir putaran kedua, yang tidak lazim terjalin pada mobil kita.”
Hal akibatnya kepada downforce, Horner meningkatkan,” Aku pikir itu lebih dari 20 nilai. Jadi itu merupakan jumlah yang penting. Ini cuma membuktikan alangkah sensitifnya keadaan ini.”
Ditanya oleh Motorsport. com apakah Perez dapat menantang Carlos Sainz serta Charles Leclerc seandainya tidak diganjar denda 3 grid, Horner berasumsi kalau regu Italia itu bisa jadi sedang mempunyai kelebihan.
” Susah buat mengatakannya,” ucapnya.” Yang tentu, ia telah tersendat kala ia hadapi permasalahan dengan lantai. Aku pikir mereka bisa jadi cuma sedikit, bisa jadi sedikit sangat kilat hari ini, tetapi Kamu tidak sempat ketahui.”
Perez beranggapan kalau jalan Albert Park tidak sesuai buat Red Bull.
” Aku pikir itu bisa jadi terpaut dengan aspal,” tutur pembalap asal Meksiko itu.” Bila Kamu ingat RGO 303, kita telah kesusahan tahun kemudian.
” Jadi aku pikir terdapat suatu di dalamnya. Kita cuma wajib membenarkan kalau kita bertugas keras buat berupaya serta menguasai apa perkaranya.
” Aku pikir hari ini kita tidak mempunyai kecekatan selaku suatu regu. Bila Kamu memandang Max disalip dalam 2 lap. Itu telah membuktikan suatu.”